Wonogiri-kabarwonogiri.com-Anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Sumberejo Kecamatan Wuryantoro ini mampu menyulap sorgum menjadi berbagai macam snack yang langka dipasaran.Adapun snack itu menggunakan bahan baku sorgum,mulai dari jadah,kue apem hingga kue brownise.
Petugas Penyuluh Lapangan(PPL) Dinas Pertanian Wonogiri Ana Rahmawati mengatakan, pembuatan jadah dan apem Sorgum itu telah dimulai sejak 1,5 tahun lalu. Sebab di Desa Sumberejo terdapat potensi Sorgum yang bagus.
“Tahun kemarin dapat bantuan Sorgum juga. Jadi bisa diolah berbagai variasi. Ada jadah, apem, roti dan rengginan,” kata Ana kepada wartawan di acara Gelar Lapak Agribisnis di Dinas Pertanian, Kamis (20/6).
Menurut dia,jika Sorgum sudah disosoh hingga bersih, maka akan menjadi tepung. Sehingga akan dibuat apa saja bisa lebih bervariasi.
Ana mengatakan, ada berbagai jenis sorgum. Sorgum ketan bisa untuk membuat jadah. Sorgum merah bisa untuk membuat apem. Dan sorgum putih bisa untuk membuat Popgum.
Untuk membuat jadah, kata dia, awalnya Sorgum disosoh. Kemudian baru dibikin jadah seperti biasanya, seperti membuat jadah dari ketan.
Begitu juga dengan cara membuat apem. Sorgum merah disosoh terlebih dahulu. Baru kemudian dibuat apem seperti biasanya.
“Jadi membuat jadah dan apemnya seperti pada umumnya. Hanya saja bahannya berbeda. Ini dari sorgum, kalau jadah biasanya dari ketan,” ungkap dia.
Ana mengatakan, jadah dan apem Sorgum mempunyai tekstur tersendiri. Sementara itu rasanya lebih ada tekstur sedikit kasar, tidak sehalus ketan.
“Selain itu juga free gluten, jadi lebih sehat. Anak-anak bekebutuhan khusus, lebih aman sorgum,” ujar Ana.
Ia menuturkan, selama ini camilan itu dipasarkan melalui cara menerima pesanan. Diantaranya acara rapat atau event seperti CFD hingga pameran.
Harga apem dan jadah Sorgum senilai Rp 2.000 hingga Rp 2.500 per bungkus.
Ana menjelaskan, bahan baku atau tanaman Sorgum di Wuryantoro cukup banyak. Para petani memanfaatkan lahan kosong yang kering. Sebab Sorgum tahan kering. Saat ini lahan Sorgum sekitar 100 hektare.
“Potensi Sorgum ada di Sumberejo dan Mojopuro,” pungkasnya.