Wonogiri-KabarWonogiri.com – Pemkab Wonogiri telah bergerak menindaklanjuti surat edaran (SE) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terkait kewaspadaan usai adanya peningkatan kasus Covid-19 di sejumlah negara tetangga.
Bupati Wonogiri Setyo Sukarno mengatakan Pemkab melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Wonogiri telah bergerak menindaklanjuti SE Kemenkes soal kewaspadaan Covid-19 itu.
“Tentu kita tidak ingin terulang kondisi pandemi Covid-19 beberapa tahun lalu dengan korban yang banyak,” kata Bupati.
Dihubungi terpisah, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Wonogiri Satyawati Prawirohardjo mengatakan Dinkes telah mengeluarkan SE dan diberikan kepada seluruh puskesmas, rumah sakit dan klinik yang ada di Wonogiri.
Satyawati menjelaskan soal kasus terkonfirmasi Covid-19, memang merebak di negara lain selama satu bulan ke belakang. Sementara di Wonogiri, pihaknya belum menerima notifikasi.
“Kami belum ada notifikasi kasus terkonfirmasi Covid-19 di Wonogiri. Kalau ada kejadian terkonfirmasi Covid-19 masuk dalam pelaporan,” ujar dia.
Menurutnya, kewaspadaan diperlukan untuk segala penyakit yang berpotensi wabah, seperti cacar monyet dimana SE kewaspadaan dari Kemenkes juga telah dikeluarkan.
Meski begitu, pihaknya meminta masyarakat untuk waspada dengan Covid-19 namun tidak perlu panik. Kewaspadaan itu bisa dilakukan dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), sering mencuci tangan dengan air dan sabun serta memakai masker saat sedang sakit atau saat berada di kerumunan.
“Yang terpenting mengetahui cara penularannya, kalau lewat droplet, maka langkah pengahannya bisa tahu. Seperti itu mengantisipasinya,” jelasnya.
