Wonogiri-kabarwonogiri.com-Cabuk adalah salah satu kuliner legendaris asli Wonogiri.Konon,dikota lain tidak akan bisa menjumpai makanan yang memililiki cita rasa manis pedas ini.
Di Wonogiri Kota,ada satu toko yang selalu ready menjual cabuk saban harinya.Kuliner ini bisa dibeli ditoko camilan Bu Dharmo yang terletak dikomplek pasar Wonogiri.
Salah satu karyawan di toko, Devi, mengatakan cabuk selalu tersedia disana. Setiap hari, ada saja yang mencari cabuk di toko itu.Cabuk itu sendiri dijual dengan kemasan tradisional yakni dibalut(dilinting) dengan duan pisang.Setiap satu linting dibandrol Rp 3000.
Adapun bahan baku cabuk berasal dari wijen. Wijen terlebih dahulu dihaluskan, dikukus lalu dipisahkan dari minyaknya dan diberi pewarna merang hingga warnanya hitam. Cabuk kemudian dibungkus daun pisang lalu dibakar.
“Sebagai pelengkapnya,Cabuk ini juga ada yang dicampur dengan cabai dan kemangi,” kata Devi,Sabtu(10/8).
Dengan adanya bahan-bahan itu, cabuk terasa pedas sekaligus manis dan aroma khas kemangi yang muncul membikin lidah bergoyang.Apalagi,disantap dengan nasi hangat.
“Setiap hari sekitar 100 linting cabuk itu hanus terjual.Kalau lebaran tambah banyak yang cari. Bisa tiga kali lipatnya. Selain mete, cabuk ini juga diburu,” beber dia.
Dikatakan, banyak warga luar Wonogiri yang mencari cabuk. Biasanya, untuk oleh-oleh keluarga atau rekanan di kampung halamannya.
“Memang sudah legend ini makanannya. Sejak dulu selalu dicari. Setiap hari kita sediakan terus karena memang peminatnya banyak,” pungkasnya.
