Wonogiri-KabarWonogiri.com – Warga Dusun Tlahab, Desa Ketos, Kecamatan Paranggupito, Wonogiri punya cara sendiri untuk menghadapi kekeringan di musim kemarau.
Mereka memaksimalkan pemanfaatan lahan pekarangan untuk memenuhi kebutuhan pangan berupa sayur, buah dan tanaman pangan lainnya.
Kepala Desa Ketos, Sukatno mengatakan, setiap keluarga di dusun tersebut menanami pekarangannya dengan berbagai sayuran, buah-buahan, dan tanaman pangan lainnya.
“Masyarakat kami sangat antusias memaksimalkan pekarangan dengan menanam berbagai tanaman,” katanya, Senin (21/7/2025).
Warga menggunakan polybag, pot dan wadah bekas untuk menamam. Mereka menanam di pekarangan rumah yang belum dimanfaatkan.
Camat Paranggupito Catur Susilo Prono menambahkan Paranggupito sebelumnya merupakan salah satu daerah yang rawan kekeringan.
Namun, di masa pemerintahan Bupati Wonogiri Joko ‘Jekek’ Sutopo dan Setyo Sukarno, jaringan air bersih dibangun sehingga mencukupi kebutuhan masyarakat setempat.
Jaringan-jaringan air bersih PDAM tersebut sangat membantu warga untuk menyirami tanaman mereka, sehingga kini terlihat subur.
“Warga Tlahab luar biasa antusias menanam berbagai tanaman pangan dengan keterbatasan tanah yang sempit,” ujarnya.
Tanaman-tanaman itu mampu mencukupi kebutuhan keluarga. Sebagian dijual untuk menambah pendapatan masyarakat.
Ketua Pokja III Tim Penggerak PKK Kabupaten Wonogiri Dwi Astuti Ningsih selaku tim penilai mengatakan, rumah sehat di dusun tersebut sudah memenuhi kriteria.
“Kami sudah berkeliling dan merasa bangga karena semua warga memanfaatkan lahan pekarangan secara maksimal, bersemangat menanam dan tanamannya subur-subur. Semoga terus berkesinambungan, bermanfaat bagi masyarakat dan kebutuhan pangan keluarga terpenuhi,” pungkasnya.
