Wonogiri-kabarwonogiri.com-Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Wonogiri yang meninggal dunia bertambah. Total ada 2 anggota KPPS yang meninggal dunia.
Sampai hari ini, informasi terkahir ada 2 orang yang meninggal dunia. Yang terkahir itu dari Kecamatan Girimarto,” jelas Komisioner KPU Wonogiri, Irawan Ari Wibowo,Selasa(27/2)
Disampaikan,anggota KPPS yang meninggal dunia sebanyak dua orang.Pertama yakni Herwansah (41) anggota KPPS di TPS 001 Desa Kedungombo, Baturetno. Herwansah meninggal saat memeriksakan dirinya di salah satu klinik di Kecamatan Baturetno, Jumat (23/2).
Kemudian yang kedua,adalah anggota KPPS di Girimarto yakni Giyarto (41) yang bertugas di TPS 12 Desa Tambakmerang, Kecamatan Girimarto.
Irawan menyebut, Giyarto meninggal dunia pada Sabtu (24/2) pagi. Pihaknya baru menerima informasi itu pada malam harinya.
“Meninggal setelah yang Baturetno (KPPS meninggal dunia). Sabtu malam dapat kabar, kemudian kami konfirmasi ke PPK setempat,” kata Irawan.
Berdasarkan informasi yang diterimanya, almarhum Giyarto sempat dirawat di salah satu rumah sakit. Almarhum Giyarto menurutnya sudah dibawa pulang, sebelum akhirnya meninggal dunia.
“Sakitnya apa, belum terkonfirmasi. Kemarin kami mengurus persiapan rekapitulasi, jadi hanya konfirmasi via telepon. Tapi informasi ada komorbid penyakit dalam,” ujarnya.
Irawan menambahkan, masa kerja anggota KPPS berakhir pada Minggu (25/2). Menurutnya, sesuai regulasi KPU juga memberikan santunan apabila yang bersangkutan tidak dijamin lembaga jaminan sosial.
Di bagian lain, hingga saat ini, jumlah anggota KPPS maupun petugas ketertiban (Gastib) maupun PPK yang sakit berjumlah 86 orang. Menurutnya, ada beberapa yang menjalani perawatan di rumah sakit.
“Rata-rata yang asam lambung, ada yang demam. Jadi bervariasi,” pungkasnya.
