Wonogiri-kabarwonogiri.com- Presiden Joko Widodo (Jokowi) sidak harga sembako dipasar Wonogiri Kota dan bertatap muka dengan ribuan pengusaha UMKM di lapangan Krisak,Singodutan,Selogiri.Orang nomor satu di Indonesia ini mendorong agar produk UMKM asli Wonogiri bisa go internasional.
“Tadi Pak Presiden Jokowi cuma nanya-nanya harga sembako,ndak ada pesan khusus.Cuma tanya ada beras Bulog ndak,saya jawab ndak ada,” kata Sumini salah satu pedagang pasar Wonogiri Kota yang sempat disambangi langsung oleh Presiden Jokowi,Kamis(1/2).
Pantauan dilapangan, Jokowi berkunjung ke Pasar Kota Wonogiri. Di sana, Jokowi mengecek harga kebutuhan pokok.Selain didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo,nampak pula Bupati Wonogiri Joko Sutopo turut mendampingi orang nomor satu di Indonesia blusukan dipasar tradisional itu.
Usai dari Pasar Kota Wonogiri, Jokowi langsung menuju ke Lapangan Krisak Desa Singodutan Kecamatan Selogiri. Di lokasi tersebut Jokowi menyapa 5.000 pegiat UMKM Wonogiri.
Presiden juga berkesempatan beraudiensi langsung dengan dua perempuan pegiat UMKM yakni Narwini pengusaha makanan asal warga Pancuran,Selogiri dan Ika Italia warga Kecamatan Batuwarno pengusaha kue ulangtahun.Dalam pidatonya Jokowi memberikan sejumlah tips dan motovasi kepada kalangan pengusaha perempuan di Wonogiri.
“Saya mengalami,saya mengalami.Usaha mikrokecil dulu tahun pertama saya jualan dilingkup Solo,tahun kedua saya bisa jualan sampai Jakarta ditahun ketiga saya sudah bisa eksport,” kata Presiden Jokowi.
Presiden meminta agar para pelaku UMKM di Wonogiri menjaga mutu dan kualitas produk mereka.Termasuk mendorong agar mempercantik kemasan dan memanfaatkan metode pemasaran secara online(berbasis aplikasi).Pihaknya juga mengaku senang karena di Wonogiri sudah ada produk UMKM yang kemasannya, packagingnya sangat baik dan menarik serta harga yang bersaing.
“Oleh sebab itu ibu-ibu kalau punya produk dikemas yang baik,packaging yang baik agar bisa bersaing,” pungkasnya.
