Wonogiri-kabarwonogiri.com-Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menyoroti parahnya sedimentasi di Waduk Gajah Mungkur (WGM) Wonogiri. Ia juga usia Bendungan Wonogiri itu tinggal 6 tahun.
“Ke Wonogiri untuk melihat kondisi Waduk Gajah Mungkur. Informasinya sedimentasinya sangat parah,” kata Dody, Sabtu (8/2/2024).
Ia telah mengecek kondisi WGM. Pekerja yang mengelola WGM telah membuat Closure Dike atau tanggul penutup.
“Mengalirkan air Sungai Keduang masuk ke Closure Dike dulu. Air dari sungai yang penuh sedimentasi masuk ke Closure Dike. Air yang sudah bersih masuk ke bendungan,” jelasnya.
Dody berharap dengan metode itu umur Bendungan Wonogiri bisa lebih panjang. Sesuai dengan kajian awal, bendungan Wonogiri berusia hingga 50 tahun.
“Kira-kira 6 tahun lagi selesai (mulai beroperasi 1981). Dengan cara seperti itu dan adanya kepal keruk, harapannya umur bendungan bisa nambah di atas 50 tahun,” paparnya.
Ia menjuturkan jika sediment cluster semakin tinggi, maka yang harus dipikirkan ke depan adalah membuat Closure Dike baru. Sehingga volume tampung air di WGM tidak berkurang.
“Berdasarkan Feasibility Study awal, (WGM) mampu menampung 500 juta meter kubik air. Sekarang sisa 340 juta meter kubik,” katanya.
Dody menambahkan saat ini di WGM ada proyek Water Treatment Plant, bekerjasama dengan Jerman. Proyek itu dikenal dengan sebutan Proyek sistem pengelolaan air minum Wosusokas. Poyek itu ditargetkan bisa selesai pada Maret 2025.
Dengan seperti itu, lanjut dia, pemanfaatannya bisa segera di rasakan. PDAM di kabupaten atau kota sekitar Wonogiri menerima aliran air dari WGM.
“Proyek sistem pengelolaan air minum Wosusokas ini untuk kebutuhan air baku di empat wilayah. Wonogiri, Sukoharjo, Solo dan Karanganyar,” tandasnya.
