Wonogiri-kabarwonogiri.com-Seorang wanita asal Kecamatan Eromoko SR (26) melahirkan di dalam mobil ambulans sosial milik PAC PDI Perjuangan Eromoko. Meski lahir saat perjalanan menuju rumah sakit bayi lahir dengan selamat.
Sopir ambulans sosial Darwanto mengatakan beberapa waktu sebelumnya SR sempat dirawat di salah satu rumah sakit. Ia pun menjemput SR untuk kembali ke rumahnya di Eromoko.
“Tadi pagi suaminya telepon saya. Katanya perut istrinya mules terus pengin ke rumah sakit. Akhirnya saya jemput,” kata dia Jumat (21/3/2025).
Saat sampai di sekitar wilayah Dawe Desa Gumiwang Lor Kecamatan Wuryantoro, kata dia, SR merasa seperti hendak melahirkan. Di mobil ambulans hanya ada Darwanto, SR dan suaminya.
“Suaminya saya minta kalau sewaktu-waktu bayinya lahir langsung siap megang. Kalau bayinya keluar terus jalannya belak-belok dan bayinya terguling kan bahaya. Makanya saya minta buat siap,” ungkap dia.
Tak lama kemudian, SR melahirkan. Kelahiran bayi termasuk lancar sekitar pukul 07.00 WIB. Sebab ini bukan kali pertama SR melahirkan.
“Langsung dibawa ke RSUD. Soalnya belum waktunya (prematur),” jelasnya.
Setelah sampai di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri, ambulans langsung dibawa ke depan IGD. Petugas ponek IGD langsung bergerak menangani.
“Sampai di sini (RSUD) sudah di luar bayinya. Ari-arinya juga masih utuh,” paparnya.
Darwanto baru kali ini membawa pasien yang melahirkan di dalam mobil. Terlebih tidak ada tenaga kesehatan di ambulans sosial itu.
“Kalau saya yang penting nggak panik saja tadi. Ya nggak ngebut juga,” katanya.
SR mengatakan pada Jumat pagi sekira pukul 04.00 WIB merasa mulas. Setelah meminum obat, rasa mulas sempat hilang.
“Tapi setelah itu mulas lagi. Akhirnya telepon Mas Dar (Darwanto). Waktu di jalan mulesnya makin kuat,” kata dia.
Usia kandungan SR saat melahirkan sekira 27 minggu. Sementara anak laki-laki yang lahir berbobot 1 kilogram lebih 15 gram.
“Iya bersyukur juga (atas kelahiran anak),” kata SR.
Direktur RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri Adhi Dharma mengatakan ponek IGD sudah bergerak cepat saat kedatangan ibu dan bayi. Saat ini, ibu dan bayi itu masih dirawat.
