Wonogiri-kabarwonogiri.com- Sat Reskrim Polres Wonogiri bekerja sama dengan Polsek Jatisrono berhasil mengungkap kasus pencurian mobil di Desa Tanggulangin Kecamatan Jatisrono.Disebut,pelaku sudah menjual hasil curiannya melalui media sosial (facebook).
Kapolres Wonogiri AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah melalui Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo membenarkan kejadian ini, Sat Reskrim bekerja sama dengan Unit Reskrim Polsek Jatrisrono telah berhasil mengungkap kasus pencurian mobil yang terjadi di Desa Tanggulangin beberapa bulan lalu.
“Tersangka berinisial FAF(22), warga Desa Tanggulangin Kecamatan Jatisrono Kab. Wonogiri, ditangkap pada Kamis (4/1) di rumahnya,” kata Kasi Humas AKP Anom Prabowo Minggu(7/1).
Kronologis kejadian,bermula pada Selasa (14/11) sekitar pukul 23.30 WIB, ketika itu korban S (50) mendengar adanya suara berisik di garasi rumahnya, kemudian korban mengecek ke garasi namun tidak ada hal yang mencurigakan. Keesokan harinya Rabu (15/11) pukul 03.45 WIB ketika korban hendak solat subuh ke masjid mendapati kendaraan Suzuki Carry miliknya sudah tidak berada di garasi rumahnya. Atas kejadian tersebut korban melapor ke Polsek Jatisrono.
Mendapati laporan tersebut Sat Reskrim bersama Kanit Reskrim Polsek Jatisrono melaksanakan penyelidikan, Hingga akhirnya pada Kamis (4/1) berhasil mengamankan FAF (22) warga Jatisrono.
“Saat diinterogasi FAF mengakui semua perbuatannya,” kata Anom.
Selanjutnya, pelaku beserta barang bukti, yakni satu unit kendaraan Suzuki Carry AD 1588 HG serta dokumen kendaraan seperti STNK dan BPKB, dibawa ke Polres Wonogiri untuk proses penyidikan lebih lanjut.Pelaku diancam dengan pasal 363 KUHPidana dengan hukuman tujuh tahun penjara.
Menurut Anom,usai mengembat mobil tetangga beda RT itu, palaku langsung menjualnya dengan cara melalui media sosial(facebook).Polisi akhirnya berhasil menemukan mobil tersebut dari tangan penadahnya di Kendal,Jateng.
“Kami menghimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dalam memarkir kendaraan bermotor, bahkan bisa menggunakan kunci ganda untuk keamanan ekstra,” pungkasnya.