Wonogiri-kabarwonogiri.com-PT BPR BKK Wonogiri (Perseroda) dua tahun berturut-turut menduduki peringkat empat terbaik tingkat Provinsi Jawa Tengah dalam hal prestasi kinerja perbankan. Atas hasil kinerjanya tersebut laba perusahaan tahun 2023 lalu mencapai Rp 16,6 miliar lebih (atau naik 8,59 persen) dibanding tahun sebelumnya yang hanya Rp 15,2 miliar lebih.
“Dengan peringkat empat di Jateng yang kami terima menjadi motivasi bagaimana kiat meningkatkan mutu pelayanan dan kepercayaan masyarakat kepada kami,” ungkap Direktur Utama PT BPR BKK Wonogiri, Sarti, Selasa (27/2).
Menurut dia, BKK Wonogiri menyalurkan CSR (Corporate Social Responsibility) hingga Rp 405.288.000,- sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat kurang mampu di kabupaten itu.
Penyaluran CSR, tutur Sarti, antara lain untuk klaster pendidikan, klaster RTLH (Rumah Tidak Layak Huni), klaster air bersih, Jumat Berkah, program tanggap bencana, santunan ke panti asuhan, panti jompo, pembangunan tempat ibadah maupun untuk kaum disabilitas.
PT BPR BKK Wonogiri (Perseroda) Wonogiri yang berhasil masuk 4 Besar menyisihkan 34 BPR BKK di Jateng memiliki inovasi produk di bidang kredit dengan suku bunga murah. Ada Kredit Mentari dengan bunga 3 persen per tahun dan Kredit KMB dengan bunga 9 persen per tahun.
“Di sektor pemberdayaan UMKM kami kini membantu pembiayaan kepada 10.180 nasabah hingga total Rp 372,6 miliar lebih,” lanjut dia.
Ditambahkan, bank yang dia pimpin bersama para direktur dan staf kini mengalami pertumbuhan asset hingga 8,89 persen atau Rp 52,2 miliar lebih.
“Tepatnya tahun 2022 aset kami sebesar Rp 587.841.307.000,- menjadi Rp 640.117.314.000,- di tahun 2023. Sedangkan dana masyarakat yang dihimpun juga naik 9,55 persen atau senilai Rp 49.114.694.000,”pungkasnya.