Mediasi Buntu, Bupati Jekek Sebut Sejumlah Pihak Tak Terbuka Dalam Kasus Desa Ketos

by Abdul Manar

Wonogiri-kabarwonogiri.com-Langkah mediasi untuk menyelesaikan permasalahan di Desa Ketos Kecamatan Paranggupito Wonogiri masih buntu. Bupati Wonogiri Joko Sutopo menyebut sejumlah pihak tidak terbuka dalam masalah tersebut.

Sebelumnya Joko Sutopo memberi waktu agar masalah di Desa Ketos selesai pekan lalu. Namun hingga kini masalah tersebut belum usai dan para perangkat desa masih ngantor di Kantor Kecamatan Paranggupito.

Atas fakta itu Joko Sutopo mengambil sikap untuk saat ini yang paling utama adalah pelayanan masyarakat tidak terganggu.

“Yang kedua menjadi pembelajaran bersama ternyata kurang ada transparansi dari masing-masing pihak,” kata pria yang akrab disapa Jekek Rabu (1/10).

Ia menuturkan, sebelumnya ada satu masalah dan ternyata masih ada masalah-masalah lainnya dalam persoalan Desa Ketos. Menurutnya, semua pihak harus duduk bersama dan terbuka.

“Kita akan coba itu. Kita urai akar permasalahan. Jika sebelumnya yang muncul adalah masalah sikap, ternyata masih ada masalah lain,” ungkap dia.

Jekek bakal mendalami permasalahan-permasalahan lain. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) dan kecamatan ditugaskan untuk mendalami masalah antara perangkat desa dan kepala Desa Ketos.

Bupati juga akan meminta data terkait masalah-masalah apa saja yang dipersoalkan. Hal itu agar tak muncul spekulasi liar.

“Nanti saya turun. Biar masing-masing pihak berani menyajikan data. Kalau perlu berkantor di sana,” kata Jekek.

Diberitakan sebelumnya, pelayanan Desa Ketos Kecamatan Paranggupito dipindahkan ke kantor kecamatan setempat. Sebab, perangkat desa di wilayah merasa tak nyaman dengan kepala desanya.

Tujuh orang perangkat desa mulai nganyor di Kantor Kecamatan sejak 21 Desember 2023. Perangkat desa itu diantaranya adalah Sekdes dan semua kasi dan kaur desa.

Related Posts

Leave a Comment