Wonogiri-kabarwonogiri.com-ASP(17) pelajar putri asal Kecamatan Sidoharjo dikabarkan meninggal dunia usai terjatuh dari mini bus,Senin (5/8) pagi. Remaja itu disebut-sebut kehilangan pegangan saat nggandul di mini bus.
Diketahui, korban adalah ASP (17) pelajar kelas XII salah satu SMA negeri asal Kecamatan Sidoharjo.
“Iya, ini saya juga baru saja takziah di rumah duka. Ceritanya tadi (korban) naik mini bus itu. Berangkat sekolah. Mungkin sekira pukul 06.30,” ujar Camat Sidoharjo Sarosa.
Berdasarkan informasi yang didapatkannya, korban merupakan pelajar SMA di Kecamatan Wonogiri Kota kelas XII.Kala itu,korban yang hendak berangkat sekolah itu mencegat mini bus di wilayah Ngledok, Kelurahan Kayuloko Kecamatan Sidoharjo pada Senin pagi.
Diduga penumpang mini bus penuh, korban memilih untuk nggandul. Saat bus melintasi jalan tikungan,berjarak kurang lebih 300 meter dari Ngledok,tiba-tiba saja korban terjatuh.
“Itu sudah naik bus. Mungkin waktu di belokan belum pegangan atau bagaimana, mini bus menyusuri jalan tikungan lalu jatuh,” kata Sarosa.
Sarosa menuturkan,paska kejadian korban sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong.
“Lokasi tepatnya di wilayah Ngledok Tempel, masuknya wilayah Kelurahan Kayuloko. Dekat makam,” papar dia.
Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Wonogiri Waluyo turut prihatin dengan kecelakaan tersebut. Dimana kecelakaan terjadi saat siswa nggandul mini bus saat hendak berangkat sekolah.
Menurut dia, Dishub Wonogiri sudah kerapkali melakukan sosialisasi kepada sopir dan pemilik transportasi. Dimana kelayakan kendaraan hingga cara pengangkutan penumpang harus diperhatikan.
“Kita sayangkan (kejadian ini). Kita nanti akan beri imbauan lagi ke angkudes supaya kejadian ini tidak terulang lagi ke depannya. Kita juga akan koordinasikan kepolisian untuk melakukan pemantauan di lapangan,” tandasnya.
