Wonogiri-kabarwonogiri.com-Selama Operasi Zebra Candi 2023 tercatat ada 3.859 kasus pelanggaran lalu lintas.Disebut,sebanyak 2.364 pelanggar di antaranya diberi teguran tertulis.
Kapolres Wonogiri AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah menjelaskan,Operasi Zebra Candi itu digelar mulai dari tanggal 4-17 September.
“Dalam Operasi Zebra 2023 ini kami juga berupaya maksimal untuk memberikan teguran melalui blanko teguran tertulis,” kata Kapolres Wonogiri AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah saat menggelar jumpa pers di halaman Polres Wonogiri, Jumat (22/9).
Selain itu pihaknya juga menindak para pelanggar dengan tilang. Selama operasi yang digelar 14 hari itu, Polres Wonogiri menindak 640 pelanggaran melalui Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) dan menindak 855 pelanggaran secara manual.
Menurutnya, banyaknya pelanggaran yang ditindak secara manual dan ETLE itu karena masih banyak masyarakat yang belum sadar akan arti penting tertib berlalu lintas. “Karena itu, kami meminta agar masyarakat lebih meningkatkan tertib berlalu lintas,” pesannya.
Pada Operasi Zebra Candi 2023 ini, pihaknya mencatat ada 25 kasus kecelakaan lalu lintas. Sebanyak 1 orang meninggal dunia, 2 orang luka berat, dan 25 orang luka ringan. Adapun total kerugian material mencapai Rp 63.500.000.
Pada Operasi Zebra Candi tahun 2022 lalu, Polres Wonogiri mencatat ada 32 kasus kecelakaan lalu lintas. Sebanyak 4 orang meninggal dunia, tidak ada yang luka berat dan 33 orang luka ringan. Adapun total kerugian material mencapai Rp 33.000.000.
Sebelum Operasi Zebra Candi 2023 digelar, pihaknya juga mencatat jumlah kecelakaan lalu lintas. Selama dua pekan sebelum Operasi Zebra dilaksanakan, ada 53 kasus kecelakaan lalu lintas. Sebanyak 3 orang meninggal dunia, tidak ada yang luka berat, dan 60 orang luka ringan.
