Wonogiri-kabarwonogiri.com-Bencana alam tanah longsor dikabarkan terjadi di wilayah Desa Ngroto Kecamatan Kismantoro Selasa (5/12). Satu orang hilang terseret longsoran tanah saat tengah berada disawah untuk memupuk tanaman padi miliknya.
“Iya betul ada tanah longsor di wilayah kami. Kejadiannya sekitar pukul 09.00 WIB,” ujar Sekretaris Desa (Sekdes) Ngroto Kardi lewat sambungan telepon.
Dijelaskan, tanah longsor itu terjadi di area persawahan. Lokasi tepatnya, ada di Dusun Jaten RT 03/ RW 06.Pagi itu kata dia cuaca cerah,sementaranya hujan terjadi pada Senin(4/12) siang hingga petang.
“Warga yang terseret longsor adalah Mbah Mijem(63). Mbah Mijem adalah lansia asal Dusun Mendang RT 03/RW 04 Desa Ngroto,” paparnya.
Dari informasi yang diterima,Mbah Mijem (63) saat peristiwa tanah longsor terjadi sedang berada di area persawahan hendak menebar pupuk di sawahnya.
“Yang bersangkutan (Mbah Mijem) itu sebelumnya habis kerja bakti. Mau ngrabuk (memupuk) sawah,” ujar Kardi.
Dikatakan, usai melakukan kerja bakti, Mbah Mijem menuju ke sawahnya yang ada didusun setempat bersama tetangganya.
“Sudah pasti keseret. Kan awalnya dua orang bersama tetangganya. Tetangganya itu ke sawahnya sendiri, Mbah Mijem juga ke sawahnya sendiri, berbatasan,” kata dia.
Hingga pukul 11.50 WIB ini pihaknya bersama warga masih berupaya melakukan pencarian.Warga dan relawan bergotong royong mencangkul area sekitar lokasi untuk mencari Mbah Mijem.
“Masih proses pencarian. Mau mengerahkan banyak orang ndak berani.Soalnya tanahnya masih rawan bergerak atau rawan longsor susulan,” kata Kardi.
Sementara itu,Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri juga telah menerima informasi dan langsung menerjunkan tim ke lokasi.
“Teman-teman sudah packing peralatan. Meluncur ke Kismantoro,”imbuh Kepala Pelaksana BPBD Wonogiri Trias Budiono.
